Tidak
Sekadar Melihat Tapi Menemukan
“Seorang
penulis harus memiliki kejelian dan pandangan berbeda dalam memilih
atau menentukan sebuah angel atau sudut pandang tulisan. Sudut
pandang menjadi ciri khas masing-masing para penulis sehingga
berpengaruh pada bagaimana cerita itu akan di ceitakan. Terutama pada
penulis trevel
writter
tidak hanya sekadar melihat tapi juga menemukan sesuatu yang berbeda
dari hasil perjalannya” ucap Gol A Gong.
Yaps,
paparan tersebut disampaikan pendiri Rumah Dunia Gol A Gong kepada
sekira 50 peserta anggota kelas menulis angkatan 21-22 di Pantai
Anyer dalam acara Writing
Day, Minggu
(13/1). Gol
A Gong juga menuturkan, untuk menjadi penulis khususnya trevel
writer
harus mampu mendeskripsikan secara detail dan menarik tentang objek
yang ditulis. Dalam melakukan trevel
writer
seorang penulis jangan menunda-nunda tulisan hingga selesai
perjalanan harus segera ditulis.
“Hari
ini dengan kemudahan teknologi, bepergian ke luar negeri bukan hal
aneh atau pun sulit dilakuan karena orang-orang dengan mudah bisa
keluar masuk negara yang dituju. Nah, bagi trevel
writer
harus bisa menulis angel berbeda dalam mengungkapkan atau
menggambarkan potret lain dari tulisan tersebut agar pembaca tetap
tertarik. Satu lagi kita harus bisa mengatasi kelemahan abrasi bahasa
yang sering kali terjadi dalam diri penulis,” katanya.
Anggota
kelas menulis angkatan 21-22 foto bersama seusai acara Writing Day,
di Pantai Anyer, Sabtu (13/1).
|
Writing
Day
dengan tema menentukan angel atau sudut pandang ini pun didampingi
penulis-penulis kawakan sekaliber Endang Rukmana penulis novel Sakit
½ Jiwa, dan Hilal Ahmad Redaktur Xpresi Radar Banten dan penyair
muda Banten Abdul Salam. Para tutor ini memberikan penjelasan lebih
dalam tentang angel dan menerjunkan langsung kelapangan agar lebih
paham dengan materi yang dipelajari. (hana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar